Breaking News
Loading...

Sukses Jadi Blogger, Sangat Mungkin, Tapi Bukan Instan!

Hari Sabtu kemarin (saya sebut kemarin karena sekarang sudah lewat jam 12 malam – jadi secara resmi sudah hari Minggu – hi hi hi), saya ikut meramaikan acara talk show Comlabs ITB yang merupakan seri Free (IT) Saturday Lesson. Ketika diminta untuk berpartisipasi, saya meminta untuk sesi jam 11 karena jam 8 sampai dengan ham 10 pagi saya main futsal dulu. Jadi begitu selesai futsal, saya langsung mandi dan menuju kampus ITB.

Sampai di kampus ITB pas jam 11 dan saya langsung berlari ke Comlabs. Takut telat. Eh, ternyata acaranya ada di
gedung perpustakaan, yang untungnya hanya belasan meter dari situ. Sesampainya di sana saya ternyata belum telat. Pidi Baiq masih memberikan cerita dia, lengkap dengan nyanyi yang lucu. Saya sendiri sibuk makan di tempat audience. Lapar. Ada gorengan dan makanan lain yang saya sikat tanpa minta ijin. Baru sekarang kepikiran, itu makanan punya siapa ya? Punya panitia gitu? hi hi hi.

Setelah itu saya diminta untuk maju. Saya maju dan memberikan presentasi. Yang menjadi topik bahasan saya adalah “sukses menjadi blogger”. Hmm… apa definisi dari “sukses” ya? Masing-masing orang memiliki definisi sendiri-sendiri mengenai sukses ini. Kalau begitu mungkin ini:

blognya banyak dibaca orang;
kita (penulisnya) menjadi terkenal;
mendapatkan keuntungan finansial;
mendapatkan kesenangan, kebahagiaan, happy …

Dilihat dari ukuran di atas, saya rasa saya termasuk blogger yang sukses ya? hi hi hi. Blog saya ini banyak dibaca orang (entah kenapa). Nah, menjadi terkenal di situ merupakan pro dan kontra. Kadang saya berpikir bahwa saya dikenal dulu baru menulis blog; selebritis yang nulis blog? hi hi hi. Tapi ini mungkin dulu. Kalau sekarang, pembaca blog saya umumnya belum kenal saya. Kebanyakan justru menemukan blog ini dari internet saja.

Soal keuntungan finansial, rasanya blog ini belum memberikan keuntungan finansial secara langsung. Saya sendiri memang tidak mencari hal itu. Secara tidak langsung, hhmmm… mungkin ya, tapi saya kok tidak yakin. Jadi bagi Anda yang mencoba mencari keuntungan finansial melalui blogging, saya belum bisa memberikan contoh konkrit.

Untuk yang terakhir, mendapat kesenangan, jawabannya adalah iya. Membuat blog ini ternyata memberikan kesenangan juga bagi saya. Isinya sesuai dengan apa yang saya sukai, meskipun mungkin belum tentu disukai oleh orang lain. Saya bercerita bahwa banyak orang yang kecele karena berharap bahwa di blog ini saya banyak menulis tentang teknis IT, tetapi ternyata tidak. Ya karena memang blog ini tidak saya buat untuk tulisan IT, tetapi lebih ke perjalanan seorang manusia biasa. Tag line saya juga begitu … belajar untuk menjadi manusia.

Sesi tanya jawab tidak terlalu ramai, hanya beberapa orang saja yang bertanya. Mungkin karena apa yang saya utarakan terlalu sederhana sehingga terasa tidak ada yang aneh. Justru menurut saya ke-simple-an dari blog ini yang membuat dia ramai dikunjungi orang. Ah, ini mungkin juga masih dugaan.

Salah satu topik obrolan kemarin dengan beberapa orang adalah tentang kesuksesan. Kerja keras harus dilakukan agar mencapai tingkat yang lebih tinggi, dari pekerja terus ke management terus ke owner. Saya bilang mungkin hanya sampai ke management saja ya. Soalnya menjadi owner itu mungkin jalurnya beda. Itu jalur entrepreneurship bukan jalur profesional. Hmm… benar gak ya?

Menurut saya, salah satu kunci kesuksesan – selain kerja keras – adalah tekun. Persisten. Terus menerus. Tidak menyerah. Istiqomah? Sering orang merasa sudah kerja keras dan sukses belum juga hadir. Dia kemudian menyerah. Padahal sedikit lagi saja dia bisa sukses. (Tahunya dari mana ya?)

Sebagai contoh ya blog ini. Banyak orang yang baru nulis satu, dua, sampai puluhan halaman blog, kemudian sudah menyerah. Maunya sukses seketika. Ya ndak bisa. Harus tekun. Tulisan ini adalah tulisan yang ke 4470. Yup, sudah lebih dari 4000 tulisan. Bayangkan kalau satu hari saya menulis satu tulisan, maka itu sudah lebih dari 10 tahun. hi hi hi. Kalau dijadikan buku, 4000 halaman itu setebal apa ya?

T e k u n . . .
Jadi begitu … Andapun bisa sukses menjadi blogger. Sukses!
 - Budi Rahardjo Blog -
 
Toggle Footer